ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN MEDIA ONLINE MENGENAI KEBIJAKAN PSBB PADA KOMPAS.COM DAN TIRTO.ID
DOI:
https://doi.org/10.23960/metakom.v1i5.109Keywords:
PSBB, Analisis Framing, Media OnlineAbstract
Sejak meningkatnya kasus COVID-19 di Indonesia, pemerintah mengeluarkan berbagai kebijakan dalam upaya menekan angka penyebaran COVID-19 di Indonesia. Salah satunya adalah kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Setiap media tentunya memiliki pengemasan berita tersendiri terhadap peristiwa ini. Karena pada dasarnya setiap media memiliki perbedaan dalam mengkonstruksi beritanya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana Kompas.com dan Tirto.id membingkai pemberitaan mengenai PSBB. Penelitian ini menggunakan model analisis framing Robert Entman. Penelitian ini menemukan bahwa pemberitaan pada Kompas.com dan Tirto.id terdapat perbedaan pengemasan berita mengenai PSBB ini. Berdasarkan problem identification, Kompas.com cenderung melihat identifikasi masalah dari PSBB dari sisi pelaksanaan PSBB pada pengendara, sedangkan Tirto.id melihat dari sisi pengaruh PSBB terhadap ojek online. Kemudian, casual interpretation pada Kompas.com adalah Peraturan Gubernur DKI Jakarta No. 33 Tahun 2020 tentang pelaksanaan PSBB, seedangkan casual interpretation Tirto.id adalah Peraturan Permenhub tentang pengendalian transportasi. Moral evaluation pada Kompas.com menekankan pada kurangnya kesadaran dan pengetahuan masyarakat mengenai PSBB, dan moral evaluation pada Tirto.id adalah aturan permenhub yang tidak berlawanan dengan aturan dari permenkes. Selanjutnya, treatment recommendation pada Kompas.com cenderung kepada penerapan sanksi yang tegas untuk pelanggar dan treatment recommendation pada Tirto.id adalah perizinan operasi ojek online.