Malam spektakuler dan penuh kemeriahan menghiasi malam puncak Commvaganza 8.0 tahun 2024. Acara penutupan ini menjadi momen yang sangat dinantikan, dengan total pengunjung selama 4 hari terhitung dari 14-17 November mencapai 3.400 orang (Art Exhibition).
Kegiatan dimulai dengan sesi talkshow di gedung teater tertutup, menghadirkan Tasya Ayu sebagai pembicara utama. Seniman berbakat asal Lampung ini sebelumnya juga berpartisipasi dalam Commvaganza 7.0. Tasya, yang merupakan alumnus Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Jurusan Ekonomi, kembali memamerkan 13 karya lukisannya pada tahun ini.
Salah satu karya yang paling mencuri perhatian adalah lukisan bertema “Merah, Hitam, dan Putih”, yang menyampaikan pesan mendalam tentang persahabatan.
“Warna merah melambangkan ambisi, hitam menggambarkan keanggunan dan magis, sementara putih menjadi perantara yang menghubungkan jiwa saya dan dia,” jelas Tasya saat berbagi cerita tentang makna di balik karyanya.
Selain membahas lukisannya, Tasya juga menyampaikan harapannya terhadap keberlangsungan Commvaganza.
“Kalau bisa, acara ini diadakan setiap tahun. Banyak pelukis dan pencinta seni di Lampung yang membutuhkan ruang untuk menuangkan kreativitas dan imajinasi mereka,” tambahnya.
Rangkaian acara berlanjut dengan pemutaran short movie hasil karya para peserta lomba. HMJ Ilmu Komunikasi juga turut memamerkan karya produksi mereka berjudul “NO ANSWER”.
Puncak malam ditutup dengan penampilan pentas seni mahasiswa angkatan 2024 Ilmu Komunikasi, yang mengusung kompilasi momen dari tahun-tahun sebelumnya.
Ketua Umum HMJ Ilmu Komunikasi, Ammar Zaidan, menyampaikan apresiasinya atas kerja keras panitia dalam mempersiapkan Commvaganza 8.0.
“Terima kasih kepada panitia yang telah bekerja keras selama kurang lebih enam bulan untuk mempersiapkan acara ini. Kini, kita telah sampai pada malam puncak yang begitu berkesan,” ujar Ammar.
Ia juga berharap agar Commvaganza di tahun mendatang bisa semakin meriah.
“Semoga Commvaganza selanjutnya menghadirkan lebih banyak gebrakan baru dan mampu merealisasikan aspirasi khalayak luas,” tambahnya.
Malam puncak Commvaganza 8.0 menjadi bukti bahwa seni dan kreativitas memiliki tempat istimewa di hati masyarakat Lampung.