Kuliah Umum Prodi D-III Humas FISIP Unila: Membangun Inovasi Digital Marketing untuk Wirausaha Kreatif

Prodi D-III Humas Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Lampung mengadakan kuliah umum bertajuk “Inovasi Konten Digital Marketing Mendukung Wirausaha Kreatif” di Gedung B 3.1 FISIP Unila pada Kamis, 21 November 2024.

Acara ini dimulai dengan pembukaan oleh pembawa acara, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne Universitas Lampung. Lalu dilanjutkan sambutan oleh Ketua Prodi Humas FISIP Universitas Lampung, Dr. Ibrahim Besar, S.Sos., M.Si.

Dalam sambutannya, ia menegaskan pentingnya mengembangkan wirausaha kreatif di era saat ini. “Jangan hanya mengandalkan menjadi PNS. Wirausaha kreatif saat ini memiliki potensi pendapatan yang sangat menjanjikan. Kuliah umum ini bisa menjadi bekal berharga untuk masa depan, terutama dalam menghadapi dunia kerja,” jelasnya.

Sambutan berikutnya disampaikan oleh Dekan FISIP Unila, Dr. Anna Gustina Zainal, S.Sos., M.Si., yang sekaligus membuka kuliah umum secara resmi. Ia menyampaikan bahwa mahasiswa tidak hanya perlu berprestasi secara akademik, tetapi juga harus memiliki soft skill untuk mengasah keterampilan.

“Mahasiswa harus memiliki kreativitas untuk menciptakan inovasi baru, khususnya mahasiswa di jurusan ilmu komunikasi, humas, dan perpustakaan,” ungkap Dr. Anna.

Kemudian, dilanjutkan pemaparan materi yang disampaikan oleh Finny Mutiara Ery, S.Pd., selaku Founder dan Mentor Findnyy Craft. Ia menjelaskan bahwa keberanian dan kemauan untuk memulai usaha merupakan hal utama dalam berwirausaha.

“Menjadi pengusaha tidak selalu membutuhkan modal besar. Yang penting adalah kemauan dan usaha untuk memulai. Modal bisa dicari, seperti melalui program kewirausahaan yang disediakan Universitas Lampung,” katanya.

Finny juga menegaskan bahwa kunci sukses membangun bisnis meliputi keberanian, kreativitas, fokus, semangat pantang menyerah, dan tidak menunda tindakan. “Bisnis harus dimulai sekarang, jangan ditunda-tunda,” tambahnya.

Materi kedua dibawakan oleh Muhammad Fikri, Co-Founder Momenku Studio, dengan tema “Content Making and Business Psychology”. Ia menjelaskan bahwa konten influencer atau YouTuber terkenal lebih diminati karena memiliki perceived value, yang diperoleh dari specific knowledge, pengalaman, dan kemampuan yang terus diasah.

“Menjadi pebisnis tidaklah mudah. Kalian harus konsisten, memiliki manajemen keuangan yang baik, mindset dan psikologis yang kuat, serta tidak membuang waktu untuk hal-hal yang tidak penting,” ujarnya.

Fikri juga menyebutkan bahwa modal besar memberikan lebih banyak peluang, sementara bagi yang memiliki modal kecil, memperbanyak ilmu dan bekerja keras adalah kuncinya. “Dalam bisnis, kita juga tidak bisa bekerja sendirian. Dibutuhkan tim yang solid untuk mendukung,” jelasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *